Mobil-mobil LCGC Tidak ada barang yang sempurna, menurut istilah umum yang sering digunakan untuk menggambarkan mobil. Istilah ini sangat sesuai dengan Toyota Calya dan Daihatsu Sigra, mobil MPV 7 penumpang yang populer di negara ini. Karena tampilannya yang menawan, fiturnya yang kaya, dan harganya yang terjangkau, LCGC sejuta umat ini dianggap sebagai mobil yang ideal untuk keluarga sederhana.
Walaupun masalah tersebut tidak terjadi di semua pemilik Calya dan Sigra, beberapa pemilik telah mengungkapkan beberapa kasus agar pemilik yang belum mengalaminya dapat mengantisipasinya sebelum terjadi. Untuk calon pembeli yang ingin membeli mobil tersebut, penting untuk waspada dan mengambil tindakan pencegahan.
Jika Anda ingin tahu apa keluhannya dan solusinya, baca ulasannya di bawah ini:
1. Saat malam dan hujan, kaca paling depan ini sering berembun. Ini pasti akan mengganggu visibilitas dan konsentrasi saat mengemudi. Itu Ada perbedaan suhu di kabin yang sedikit lebih dingin yang menyebabkan hal ini terjadi. Selain itu, hembusan saluran AC menyembur ke sebagian kaca depan. Mengatur suhu ruangan agar tidak terlalu dingin adalah cara untuk mengatasi masalah ini.
2. Pada saat pengecekan, diketahui bahwa koil nomor 2 yang tidak berfungsi telah mati, sehingga putarannya mesin agak tidak stabil dan sedikit pincang. Solusinya adalah langsung pergi ke bengkel resmi untuk melakukan pengecekan jika itu terjadi. Jika itu terjadi, itu menunjukkan bahwa mesin sedikit goyang saat dihidupkan dalam keadaan idle.
3. Saat bagian disetir berbelok ke kiri atau kanan, akan terdengar bunyi tek tek. Ini mungkin disebabkan oleh fakta bahwa sistem kemudinya belum terbiasa menggunakan hidrolis. + Ini Untuk menghindari bunyi gesekan pada bagian dalam sepatbor, berusahalah untuk tidak terlalu mentok atau patah.
4. Jok belakang agak sulit dikunci dan membutuhkan kekuatan tambahan. Hal ini disebabkan oleh karpet dasar mobil yang ditambahkan, yang menyebabkan jarak antara kunci dan pengait menjadi lebih pendek. Untuk membuatnya lebih mudah mengunci, stopper karet di bagian bawah rangka jok harus dilepas.
5. Transmisi manual memiliki operan atau perpindahan gigi yang cukup keras saat naik dan turun. Ini adalah hasil dari jarak main pedal koping yang terlalu dekat. Menentukan jarak antara kabel kopling, yang harus disesuaikan dengan keinginan pemilik, adalah solusinya. Pada bagian bawah, di belakang radiator, ada bagian yang digunakan untuk mengatur pedal kopling. Untuk memperpanjang atau memperpendek, Anda hanya perlu memutar bagian tersebut dengan tangan kiri.
6. Selang pembuangan air AC ini mengarah ke bagian arm di depan, yang dapat menyebabkan karat jika dibiarkan terlalu lama. Cara mengatasi masalah ini adalah dengan menambah selang agar air tidak menetes langsung ke arah lengan. Namun, lapisan cat di bagian depan arm depan membuat hal ini tidak masalah.
7. Tangki bahan bakar Calya dan Sigra hanya terbuat dari plastik, jadi sangat mungkin terjadi kebocoran. Ini bisa terjadi karena mobil penuh dengan 7 orang dewasa saat polisi tidur dan tangki bahan bakar penuh. Jika Anda sering melewati jalan yang rusak atau biasa membawa muatan penuh 7 orang dewasa, Anda harus memasang plat pelindung di bagian tangki bahan bakar. Agar lebih aman dan menghindari masalah di atas, mobil Calya dan Sigra harus dibatasi penumpangnya dengan berat sekitar 500 kg.
8. Angin palsu di radiator menyebabkan mesin terlalu panas. Karena itu, dia mengatakan bahwa kesalahan prosedur terjadi saat mengisi air radiator sampai suhu mesin naik.
+ Untuk mengatasi masalah ini, cobalah mengisi ulang air radiator tanpa menguras. Sebelum melakukannya, pastikan kipas radiator berfungsi dengan baik. Setelah Anda menyelesaikan pengisian, buka tutup bleeding udara kupu-kupu dan pastikan air radiator keluar.
9. Komunitas Calsig, juga dikenal sebagai Calya Sigra Community, menyediakan ban Calya atau Sigra yang mudah meledak. Ban Bridgestone Ecopia digunakan pada dua kembar ini dan telah digunakan pada lima mobil Sigra dan Calya. Salah satu anggota timnya, CalSig, mengatakan bahwa ban ini meledak saat sedang berjalan sangat pelan dan sedikit menabrak trotoar. Saat menabrak pelan, ban langsung sobek.
+ Jika fakta bahwa ban yang mudah pecah ini sering terjadi pada pelanggan, produsen ban Bridgestone Tire di Indonesia akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
10. Jika ada 7 orang, Calya Sigra akan amblas. Jika muatan Calya Sigra penuh, masalah ini sangat mengganggu penggunanya. Ini biasanya terjadi ketika polisi tidur dan shock belakang mengeluarkan suara "Bleedug".
+ Cara untuk mengatasi masalah ini adalah pengguna calya ini harus menambahkan alat dumper untuk menahan per. Ini akan mencegah per membentur tanah di bagian atas mobil. serta Tempatkan di dekat bagian belakang dengan ukuran sekitar 3 hingga 4 cm dari dumper.
11. Kaca Belakang Berisiko Pecah Ini sudah terjadi pada beberapa anggota Komunitas Calsig (Calya Sigra). Pecah kaca di belakang sering terjadi di tempat parkir tanpa alasan yang jelas. Anggota yang lain mengalami hal yang sama, kaca retak hanya setelah jatuh ke dalam lubang. Saat ini, tim Daihatsu dan Toyota sedang menyelidiki masalah ini. Toyota merekomendasikan agar pelanggan segera melakukan pengecekan lebih lanjut di bengkel resmi Toyota jika hal ini terjadi. Selain itu, Toyota akan bertanggung jawab secara langsung dengan garansi jangka panjang tiga tahun atau 100.000 km jika terbukti ada cacat produksi atau masalah internal material.
12. Circulator Air yang sangat bising. Tidak dapat diselesaikan
13. Mobil ini membuat ceper miring ke belakang. Penanganan tidak dapat menampung tujuh penumpang dewasa, hanya dua anak di baris ketiga.
Ini adalah beberapa keluhan tentang Toyota Calya dan Daihatsu Sigra. Semoga bermanfaat bagi mereka yang akan atau sudah memilikinya. Anda dapat segera membagikan keluhan apa pun di sini.