Tahun lalu, Faraday Future, sebuah perusahaan yang mengembangkan mobil listrik, membuat heboh dengan menampilkan idenya untuk mobil listrik FFZER01. Mobil itu belum dirilis sehingga orang tidak menganggapnya sebagai sesuatu yang serius. Namun, tahun ini mereka kembali menimbulkan kontroversi karena sesuatu yang sebenarnya. Mobil listrik pertama yang dibuat adalah model crossover. FF 91 adalah nama mobil tersebut.
Mobil ini tampaknya akan melawan mobil listrik Tesla Model X dengan ketat. Faraday Future telah menerima pesanan senilai US$ 5.000. Motor mobil ini memiliki kekuatan yang luar biasa, dengan kekuatan tujuh ratus delapan puluh tiga kilowatt-jam, atau setara dengan mobil standar berdaya 1.050 daya kuda. Dengan demikian, mobil tersebut memecahkan rekor kecepatan dari 0 hingga 100 km/jam. Dilaporkan bahwa mobil mencapai kecepatan tersebut dalam 2,39 detik.
Jika dibandingkan dengan Tesla Model S, itu membutuhkan dua koma lima detik.
Untuk baterai, mobil FF 91 dilengkapi dengan baterai berkapasitas 130 kilowatt-jam. Menurut Badan Konservasi Lingkungan Amerika, itu dapat melaju hingga tiga ratus tujuh puluh delapan mil, atau tujuh ratus kilometer, menurut perhitungan NEDC.
Jika dibandingkan dengan Tesla Model S, itu membutuhkan dua koma lima detik.
Untuk baterai, mobil FF 91 dilengkapi dengan baterai berkapasitas 130 kilowatt-jam. Menurut Badan Konservasi Lingkungan Amerika, itu dapat melaju hingga tiga ratus tujuh puluh delapan mil, atau tujuh ratus kilometer, menurut perhitungan NEDC.
Jika baterai dicas selama sejam saja, cukup untuk membawa mobil sejauh 500 mil atau 800 km. Ini berarti kalau ke Surabaya dari Jakarta, anteng saja ya tidak perlu ngecas di jalanan.
Ada fitur yang unik seperti fitur untuk mengenali wajah pengguna mobil dan kemudian mobil akan menyapa pemilik mobil. Internet berkecepatan tinggi, dan mobil tidak membutuhkan kunci. Mobil akan mulai diproduksi tahun 2018.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar