Kesuksesan
Honda Mobilio di Tanah Air jadi bertolak belakang dengan hasil yang
terjadi di India. Mobil bergenre multi purpose vehicle (MPV) ini rupanya
sepi peminat yang membuat Honda Cars India mengambil langkah untuk
menyuntik mati produksinya. Diturunkan dari Drivepark.com, penjualan
Mobilio di India terjun bebas. Angka penurunanya sangat signifikan,
bahkan pada Februari 2017 lalu tidak ada satu unit pun yang berhasil
terjual.
"Bakal ada regulasi baru mengenai safety pada
tahun ini. Mobilio yang dipasarkan sekarang tidak dapat memenuhi
regulasi tersebut," ujar Yoichiro Ueno, pejabat CEO dan President Honda
Car di India.Kata Yoichiro, untuk biar tetap bisa menjual mobil Mobilio
otomatis ini wajib mengikuti regulasi mengenai perangkat keselamatan
yang baru. Tapi, untuk melakukannya diperlukan dana investasi yang
sangat gede.
Investasi yang diperlukan tidak berjalan
lurus dengan kenyataan dari penjualannya yang surut. Lantaran hal
tersebut, model terbaru yang telah memenuhi spesifikasi regulasi
keselamatan bakal dihadirkan honda Cars India memilih untuk mengkaji
kembali apakah seperti New Mobilio di Indonesia atau tidak. " di
beberapa negara lain sudah meluncurkan model paling terbaru Mobilio.
Kami ini masih mengevaluasi dan belum akan memutuskan apakah harus
meluncurkan model tersebut atau tidak. Untuk stok model lawas saat ini
telah selesai," kata Yoichiro.
Persaingan di India
memang cukup berat. Sejak Mobilio diluncurkan pertama kali pada 2014
kemudian, penjualannya hanya40.789unit. Mobil yang masuk dalam golongan
jenis MPV sejuta umat di Indonesia ini ternyata kalah saing dengan
Maruti Suzuki Ertiga dan Renault Lodgy.
Dalam 2 bulan ke depan, keputusan resmi mengenai kelanjutan nasib Mobilio akan diberikan dikabarkan Honda Cars India.